Klik Health
  • Home
  • Terkini
  • Bidik
  • Indepth
  • Herbal
  • Parenting
  • Potret
  • Cantik
  • Tips
  • Yankes
  • Farmasi
  • Home
  • Terkini
  • Bidik
  • Indepth
  • Herbal
  • Parenting
  • Potret
  • Cantik
  • Tips
  • Yankes
  • Farmasi
Klik Health
No Result
View All Result
Home Terkini

Vaksin COVID-19 Pertama China Terbuat dari Sel Serangga Disetujui untuk Uji Klinis

23 Agustus 2020
in Terkini
Ini Data 8 Kasus Baru dan 11 Warga Sembuh dari COVID-19
Bagikan di FacebookBagikan di Twitter

KLIKHEALTH – Vaksin COVID-19 pertama China yang terbuat dari sel serangga telah disetujui untuk uji klinis oleh Administrasi Produk Medis Nasional.

Dikembangkan oleh State Key Laboratory of Biological Therapy Rumah Sakit China Barat yang berafiliasi dengan Universitas Sichuan, vaksin ini menggunakan sel serangga untuk berkembang biak di media kultur dan memasukkan gen COVID-19 ke dalam sel serangga, yang berarti sel tersebut dapat digunakan sebagai pabrik untuk menghasilkan protein vaksin rekombinan berkualitas tinggi dan memurnikannya untuk disempurnakan.

BeritaTerkait

Pengabdian kepada Masyarakat di Padang Besi, Fakultas Farmasi Unand Sosialisasikan Penyakit Osteoarthritis

Donor Darah Semen Padang, 400 Kantong Darah Terkumpul

PP No. 28 Tahun 2024 Perkuat Regulasi Terkait Susu Formula: Dukung ASI Eksklusif

Vaksin tersebut telah diuji pada monyet dan hewan lain, dan ternyata memiliki efek perlindungan yang baik terhadap infeksi COVID-19, tanpa efek samping yang jelas. Teknologi ini diharapkan memudahkan untuk segera membawa vaksin ke pasar dengan produksi massal, Chinanews.com melaporkan.

Keamanan penggunaan serangga untuk memproduksi vaksin protein rekombinan telah dibuktikan dengan keberhasilan pengembangan dan pemasaran vaksin kanker serviks dan influenza di Eropa dan AS, lapor media.

Pada bulan April tahun ini, Rumah Sakit China Barat Universitas Sichuan, tim peneliti vaksin dan perusahaan biologi mendirikan sebuah perusahaan baru, yang merencanakan dan merancang jalur produksi vaksin dengan hasil tahunan lebih dari 100 juta jarum melalui upaya independen.

Vaksin COVID-19 Cina telah memulai uji klinis fase-3 di Peru pada hari Kamis, Kantor Berita Xinhua melaporkan. Dua bulan sebelumnya, vaksin COVID-19 China  menerima persetujuan untuk uji klinis fase-3 di Uni Emirat Arab pada 23 Juni.

Para pengamat percaya bahwa ketika vaksin tersedia, China akan memberikan vaksin ke negara-negara yang bekerja sama dengannya dalam uji klinis dengan biaya tertentu, atau menyumbangkan vaksin ke negara-negara tersebut. (*usa)

Tags: uji klinis fase-3uji klinis vaksin chinavaksin china
ShareTweetSend
Berita Sebelumnya

38 Warga Sumbar Positif, Sebagian Besar PNS, Ini Datanya

Berita Baru Lainnya

Ratusan Orang Meninggal Karena Konsumsi Obat Palsu dari Informasi HOAX

Berita Baru Lainnya
Psikolog: Masa Pandemi, Hoaks Timbulkan Ketidakpatuhan Masyarakat

Ratusan Orang Meninggal Karena Konsumsi Obat Palsu dari Informasi HOAX

Komentar

Klik Health

Copyright © 2022 KlikHealth.

Navigasi Website

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

Follow Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Terkini
  • Bidik
  • Indepth
  • Figur
  • Herbal
  • Parenting
  • Potret
  • Tips
  • Yankes
  • Farmasi

Copyright © 2022 KlikHealth.