KLIKHEALTH – Sebagai masyarakat yang hidup di tengah perkembangan digital dan teknologi yang sangat pesat, hampir semua orang sudah kenal dengan yang namanya media sosial. Suatu media yang memudahkan setiap orang dalam mencari informasi secara cepat dan juga berinteraksi dengan sesama pengguna yang tersebar di seluruh dunia.
Hanya dengan memainkan jari pada gawai kita, postingan demi postingan bisa diupdate dan dibagikan baik itu untuk kerabat atau teman yang tujuannya untuk berinteraksi dan memberi tahu semua yang kita rasakan atau sedang dilakukan.
Tidak terkecuali orang tua, banyak dari mereka yang juga sudah sangat paham dengan penggunaan media sosial. Banyak hal yang dibagikan mulai dari kabar mereka saat ini, perjalanan liburan bahkan memposting foto anak-anak sendiri sebagai bentuk kesenangan atau kebanggaan melihat lucunya tingkah mereka seiring pertumbuhan anak-anak mereka.
Namun orang tua harusnya lebih berhati-hati jika akan memposting foto yang terkait dengan sang anak. Dalam dunia cyber dan digital sekarang, tidak hanya hal baik namun tindak kejahatan pun bisa terjadi bahkan anak-anak bisa saja jadi targetnya. Penyalahgunaan foto anak untuk hal tertentu atau hal buruk lainnya bisa saja terjadi. Untuk melindungi keselamatan buah hati Anda, maka sebagai orang tua bisa mulai mempertimbangkan kembali sebelum memposting foto anak-anak Anda.
Dilansir dari laman parenttalk.id, inilah beberapa aturan yang harus dipatuhi sebelum memposting foto anak:
1. Menutupi Bagian Wajah
Memperlihatkan wajah anak artinya akan membuat banyak orang yang melihatnya mengenali wajah sang anak. Tutupi wajah anak dengan cara seperti menempelkan emoticon atau gambar. Hal ini bisa mencegah foto anak disalahgunakan untuk hal-hal buruk.
2. Fokus pada Aktifitas Anak
Foto anak yang sedang bermain bola, menggambar atau lainnya bisa digunakan dengan cara menampakkan bagian belakangnya saja saat dia melakukan aktifitas tersebut.
3. Foto Bersama
Cara ini juga bisa diterapkan. Foto bersama dengan orang tua sang anak akan membuat foto anak sulit untuk dimanipulasi atau diedit oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.
4. Perhatikan Pakaian Anak
Jangan sampai memosting foto anak dengan pakaian vulgar atau dalam keadaan tanpa busana. Orang tua harus ingat banyak di luar sana orang-orang dengan kelainan seperti predator anak yang mungkin melihatnya. Jadi pastikan anak berpakaian tertutup yang tidak akan memancing orang jahat di luar sana bertindak buruk.
5. Pertimbangkan Perasaan Anak
Anak juga bisa merasa malu melihat fotonya terpampang di akun media sosial orang tuanya. Jangan sampai ia menjadi bahan olokan oleh teman-temannya yang berakibat si anak menjadi malu dan menangis saat teman-temannya ikut melihat.
6. Jangan Tautkan Lokasi
Ini hal yang sangat penting. Saat lokasi ditautkan di aplikasi media sosial Anda, anak bisa menjadi target kejahatan. Pelaku kejahatan bisa saja melakukan tindak penculikan atau yang lainnya jika ia mengetahui setiap lokasi yang Anda bagikan.
Walaupun tidak ada salahnya memposting foto anak Anda ke media sosial, sebaiknya pertimbangkan kembali. Apapun di media sosial akan menjadi konsumsi publik dan bisa disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Menyimpan foto-foto anak Anda sebagai kenangan pribadi mungkin lebih baik. Jadi bijaklah sebelum memposting apapun yang terkait dengan buah hati Anda.
Komentar