Klik Health
  • Home
  • Terkini
  • Bidik
  • Indepth
  • Herbal
  • Parenting
  • Potret
  • Cantik
  • Tips
  • Yankes
  • Farmasi
  • Home
  • Terkini
  • Bidik
  • Indepth
  • Herbal
  • Parenting
  • Potret
  • Cantik
  • Tips
  • Yankes
  • Farmasi
Klik Health
No Result
View All Result
Home Terkini

Deteksi Dini Cegah Kanker

7 Februari 2019
in Terkini
Deteksi Dini Cegah Kanker
Bagikan di FacebookBagikan di Twitter

KLIKHEALTH – Penyakit kanker terbanyak adalah kanker serviks dan kanker payudara pada perempuan, dan kanker paru pada laki-laki. Pencegahan yang dapat dilakukan adalah dengan deteksi dini disertai pola hidup sehat.

Hal ini Menkes ucapkan pada Hari Kanker Sedunia di Gedung Kementerian Kesehatan RI, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

BeritaTerkait

Pengabdian kepada Masyarakat di Padang Besi, Fakultas Farmasi Unand Sosialisasikan Penyakit Osteoarthritis

Donor Darah Semen Padang, 400 Kantong Darah Terkumpul

PP No. 28 Tahun 2024 Perkuat Regulasi Terkait Susu Formula: Dukung ASI Eksklusif

”Perlu melakukan deteksi dini dan berperilku hidup bersih dan sehat,” katanya.

Berdasarkan data Globocan, saat ini beban penyakit kanker di dunia meningkat, yaitu terdapat 18,1 juta kasus baru dengan angka kematian sebesar 9,6 juta kematian di tahun 2018 dimana 1 dari 5 laki-laki dan 1 dari 6 perempuan di dunia mengalami kejadian kanker, serta 1 dari 8 laki-laki dan 1 dari 11 perempuan meninggal karena kanker.

”Screening kita perlukan untuk menemukan kanker sedini mungkin. Pada kanker serviks melalui iva tes atau papsmear,” kata Menkes.

Saat ini sudah 3,5 juta perempuan yang sudah dilakukan iva tes oleh Organisasi Aksi Solidaritas Era (OASE) Kabinet Kerja bersama ibu negara Iriana Joko Widodo.

Selain itu, pencegahan untuk kanker payudara dapat dilakukan dengan periksa payudara sendiri (Sadari) dan periksa payudara klinis (Sadanis). Untuk perokok, lanjut Menkes, kuncinya hanya satu, hindari merokok dan asap rokok.

Germas dan pola makan sehat penting dilakukan, aktivitas fisik minimal 30 menit sehari, makan buah dan sayur, dan cek kesehatan berkala termasuk iva tes, papsmear, dan Sadanis. Untuk pola makan sehat Kemenkes telah menerbitkan Isi Piringku, yakni porsi makanan yang harus dikonsumsi setiap kali makan.

Porsi Isi Piringku yang dianjurkan Kemenkes adalah Makanan pokok (sumber kabohidrat) dengan porsi 2/3 dari 1/2 piring. Lauk pauk (sumber protein) dengan porsi 1/3 dari 1/2 piring. Sayur-sayuran (sumber vitamin dan mineral) dengan porsi 2/3 dari 1/2 piring dan buah-buahan (sumber vitamin dan mineral) dengan porsi 1/3 dari 1/2 piring.

Tingkatkan Pemahaman Soal Kanker

Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Kemenkes dr. Anung Sugihantono, M.Kes mengatakan Hari Kanker Sedunia menjadi kesempatan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang bahaya kanker, pengobatan, dan pencegahannya.

”Kita memberikan pemahaman di momentum hari kanker ini bahwa bahaya kanker bila ditemukan pada stadiun lanjut akan membahayakan, karena itu penting melakukan cek kesehatan secara rutin,” kata Anung.

Penyelenggaraan hari kanker sedunia ini diharapkan dapat meningkatkan kewaspadaan, kesadaran, dan komitmen bersama untuk menurunkan beban kanker di Indonesia. (*)

Tags: bahaya kankerkankerkanker payudaraKemenkesserviks
ShareTweetSend
Berita Sebelumnya

Indonesia Realisasikan Janji Hibah Pembangunan Klinik Indonesia Islamic Center di Afghanistan

Berita Baru Lainnya

Nyamuk DBD Juga Bersarang di Air Bersih

Berita Baru Lainnya
Nyamuk DBD Juga Bersarang di Air Bersih

Nyamuk DBD Juga Bersarang di Air Bersih

Komentar

Klik Health

Copyright © 2022 KlikHealth.

Navigasi Website

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

Follow Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Terkini
  • Bidik
  • Indepth
  • Figur
  • Herbal
  • Parenting
  • Potret
  • Tips
  • Yankes
  • Farmasi

Copyright © 2022 KlikHealth.