Klik Health
  • Home
  • Terkini
  • Bidik
  • Indepth
  • Herbal
  • Parenting
  • Potret
  • Cantik
  • Tips
  • Yankes
  • Farmasi
  • Home
  • Terkini
  • Bidik
  • Indepth
  • Herbal
  • Parenting
  • Potret
  • Cantik
  • Tips
  • Yankes
  • Farmasi
Klik Health
No Result
View All Result
Home Terkini

Sejak 2013, Tercatat 33 Warga Mentawai Meninggal, 752 Sakit Akibat Konsumsi Penyu

Pada 18 Februari 2018, 104 Orang Keracunan, Tiga di antaranya Meninggal

27 Februari 2018
in Terkini
Sejak 2013, Tercatat 33 Warga Mentawai Meninggal, 752 Sakit Akibat Konsumsi Penyu
Bagikan di FacebookBagikan di Twitter

MENTAWAI, KLIKHEALTH – Dari data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Mentawai terungkap, sejak tahun 2013 tercatat sebanyak 33 warga meninggal dan 752 lainnya mengalami sakit setelah mengonsumsi.

“Di bulan Februari ini, akibat  mengonsumsi penyu yang berukuran 1,5 meter dengan berat 80 kg menyebabkan 104 orang masyarakat dari 6 suku di Desa Pasakiat Taileleu Kec. Siberut Barat Daya mendapat perawatan. Sebanyak 16 orang di antaranya mendapat perawatan intensif dimana 2 di puskesmas dan 14 orang terpaksa dirawat di Balai Desa. Tiga warga lainnya  meninggal dunia,” jelas Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Mentawai, Lahmuddin Siregar kepada Klikhealth.com, Selasa (27/2/2018).

BeritaTerkait

Ibu Hamil Terlalu Banyak Konsumsi Antibiotik, Anak Anda Berisiko Asma

Ini Peran Ibu Menjaga Kesehatan Keluarga Menurut Guru Besar FK Unand

Tiga Penyakit Degeneratif Ini Bisa Menyebabkan Serangan Jantung

Tiga warga yang meninggal itu terdiri dari dua balita dan satu lansia. Sejak Senin (26/2/2018), semua warga yang dirawat sudah pulang ke rumah masing-masing.

“Tidak ada lagi yang dirawat, dan sekarang rawat jalan semua,”kata Lahmuddin.

 

Penyu bisa memakan alga atau ubur-ubur, jenis tumbuhan air yang banyak menyerap logam berat. Makin tua umur penyu makin tinggi kandungan racunnya. Penyu yang juga biota laut paling banyak terkontaminasi logam berat dari laut yang terakumulasi, selain itu penyu dapat berumur pulluhan tahun dan jarak tempuh 10.000 km. Penyu setelah bertelur dapat melanjutkan perjalanan ke benua lain seperti Amerika atau Afrika.

Wilayah Kepulauan Mentawai merupakan merupakan salah satu tempat yang paling disenangi penyu utk bertelur karena pantai yang bersih dan jernih.

“Penyu yang menjadi penyebab kematian warga yang terjadi di Desa Bosua, Mentawai tahun 2013 ternyata mengandung arsenik atau campuran berbagai pestisida, dan pada dagingnya ditemukan mikroba patogen,” kata Lahmuddin.

Penyu yang ditangkap masyarakat pada 17 Februari 2018, katanya, dengan ciri-ciri adalah ekor pendek, kulit mulus, usus dipenuhi cairan seperti susu dan usus tidak terlalu panjang.

Kepada masyarakat, Lahmuddin Siregar mengimbau agar tidak lagi mengonsumsi penyu karena pada daging penyu terdapat logam berat kadmium tiga kali lipat dibanding daging ikan dan kandungan merkuri 10 kali lipat lebih tinggi. (usa)

Berikut data kasus keracunan penyu di Kabupaten Kepulauan Mentawai 2005-2018

1. Tanggal 19 Oktober 2005, di Desa Matobe Kec. Sikakap sebanyak 46 warga keracunan, dan 4 di antaranya meninggal

2. Tanggal 11 Juni 2006, di Dusun Sibudakoinan Saibi Samukop Kec. Siberut Tengah, 115 orang keracunan, di antaranya 13 meninggal dan 20 dirawat intensif
3. Tanggal 9 Maret 2009, 3 orang meninggal dunia dan 1 orang dirawat intensif.

4. Tahun 2010, 3 kali kejadian yakni Tanggal 9 Maret 2010 di Dusun Parak Batu, 111 orang mengalami keracunan dan 3 orang meninggal dunia, Tanggal 30 Maret 2010, dimana 80 orang keracunan dan 1 orang meninggal dan di Bulasat 20 orang keracunan dan tidak ada korban meninggal.

5. Tanggal 3 Oktober 2012 di Bulasat, sebanyak 85 orang mengalami keracunan dan 3 orang meninggal.

6. Tanggal 23 Maret 2013 di Bosua sebanyak 148 orang mengalami keracunan dan 3 orang meninggal

7. Tanggal 18 Februari 2018, mengalami keracunan sebanyak 104 orang, 16 orang megalami perawatan intensif dan 3 orang meninggal

Sumber: Dinas Kesehatan Kepulauan Mentawai

Tags: DinkesLahmuddin Siregars MentawaiMentawaipenyu
ShareTweetSend
Berita Sebelumnya

FDA : Antibiotik Klaritromisin Timbulkan Kematian Pada Pasien Penyakit Jantung

Berita Baru Lainnya

Leher Anda Sakit, Inilah Penyebabnya

Berita Baru Lainnya
Leher Anda Sakit, Inilah Penyebabnya

Leher Anda Sakit, Inilah Penyebabnya

Komentar

Klik Health

Copyright © 2022 KlikHealth.

Navigasi Website

  • Tentang Kami
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Kontak
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

Follow Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Terkini
  • Bidik
  • Indepth
  • Figur
  • Herbal
  • Parenting
  • Potret
  • Tips
  • Yankes
  • Farmasi

Copyright © 2022 KlikHealth.