DENPASAR, KLIKHEALTH – Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) meminta masyarakat untuk cerdas memilih produk obat tradisional dan kosmetik yang akan dikonsumsi dengan membiasakan diri untuk selalu cek KLIK (Kemasan, Label, Ijin Edar dan Kadaluwarsa).
Hal itu, disampaikan Plt. Kepala BBPOM Denpasar, Drs. I Wayan Eka Ratnata, Apt saat Talkshow di Radio Republik Indonesia (RRI) Denpasar, Bali, baru-baru ini.
Selain menyamopaikan pesan tersebut, lembaga veretikal itu juga membeberkan bahwa BBPOM Denpasar juga terus mengawasi peredaran obat tradisional yang mengandung Bahan Kimia Obat (BKO) dan kosmetik yang mengandung bahan berbahaya.
Pengawasan obat tradisional dan kosmetik, katanya, BBPOM melakukan secara full spektrum yaitu pre market dan post market pada sarana produksi, sarana distribusi dan produk yang beredar.
“Untuk sarana produksi yang dinilai adalah cara pembuatan obat tradisional yang baik dan cara pembuatan kosmetik yang baik. Untuk menjaga keamanan produk yang diproduksi, penerapan cara produksi yang baik ini perlu diterapkan secara konsisten,” ujarnya.
Saat acara Talkshow, juga dijelaskan tentang publik warning tahun 2017 terkait obat tradisional yang mengandung BKO, serta kosmetik yang mengandung bahan berbahaya. Isu keamanan obat mengandung policresulen juga sempat disampaikan Kabid Serlik.(*)
Komentar