KLIKHEALTH – Merawat anak, apalagi usia bayi dan balita, memang tak mudah. Dibutuhkan pengetahuan dan pengalaman yang cukup dari ibu. Anak balita termasuk golongan usia yang rentan terhadap penyakit karena belum memiliki sistem kekebalan tubuh. Jadi, ibu harus ekstra hati-hati agar anak balita dan bayi tidak cedera atau terserang penyakit karena salah memberi makan.

Berikut beberapa tips praktis cara merawat anak balita. Yuk kita simak tip yang disarikan dari Buku Pintar Keluarga sehat berikut ini:

1. Periksakan balita secara berkala ke dokter

Lakukan pemeriksaan ke dokter tidak hanya pada saat anak balita Anda sakit. Ini lebih bersifat pencegahan terjadinya suatu penyakit. Bukankah pencegahan lebih ba ik dibanding mengobati? Anda pun bisa melakukan vaksinasi dan imunisasi pada anak balita Anda sehingga si kecil menjadi lebih kebal terhadap penyakit.

2. Menggendong bayi

Bagaimana cara menggendong bayi agar si kecil merasa nyaman dalam gendongan Anda? Tidak mudah memang namun Anda dapat belajar dari uraian berikut.

3. Cara menggendong bayi tanpa alat gendongan

Satu tangan Anda susupkan ke bawah kepala dan leher, tangan yang satunya ke pantat.
Dengan perlahan dan lembut angkatlah si kecil ke arah dada Anda sambil memutar kepalanya ke arah lekukan siku dan sangga tubuh si kecil dengan lengan Anda.
Ketika Anda ingin meletakkan si kecil kembali tarik tangan dari pantat terlebih dahulu kemudian tarik tangan Anda yang berada di bawah kepala.

4. Tips memilih gendongan bayi

Membawa si kecil ke mana-mana memang sangat menyenangkan, namun tanpa alat bantu, tangan Anda jadi pegal, kan? Nah, untuk memudahkan Anda membawa si kecil, diciptakanlah suatu alat yang dinamakan gendongan. Dahulu kala, gendongan hanya terbuat dari kain yang kemudian diikatkan dimama pundak akan terasa pegal. Seiring kemajuan zaman, manusia pun menciptakan gendongan yang semakin sempurna, yang selain aman dan nyaman untuk si kecil juga nyaman bagi si ibu karena tidak membuat pegal dan nyeri di pundak. Oleh karena itu, saat membeli gendongan Anda harus teliti dan cermat. Pilihlah gendongan yang memenuhi kriteria berikut.

a.Aman

Gendongan yang digunakan terbuat dari bahan yang lembut sehingga tidak membuat alergi, lecet, iritasi pada kulit bayi dan dapat meredam benturan.
Gendongan dapat menopang dengan sempurna bagian-bagian tubuh bayi yang masih rentan, seperti leher, kepala, dan pinggang.
Gendongan disesuaikan dengan berat tubuh bayi. Tali pengait harus sesuai dengan tubuh bayi.
Untuk mengikatkannya pada tubuh Anda, pastikan gendongan bayi memiliki 5 poin sabuk. (*usa)