KLIKHEALTH – Siapa saja yang rentan dan potensial hingga berisiko diserang Kanker Payudara? Di samping, wanita ternyata kanker payudara juga bisa menyerang kaum pria.
Oleh karena itu, alangkah baiknya ketahui seluk-beluk serta gejala kanker payudara pada pria, sebelum makin memburuk keadaannya.
Selanjutnya, bagaimana seluk beluk dari, kaum pria sekaligus wanita juga, yang berisiko terkena kanker payudara tersebut.
Ciri dan identifikasi Kanker Payudara
1. Umur
Anda lebih mungkin terkena kanker payudara seiring bertambahnya usia baik pada pria maupun wanita.
2. Gen
Kanker payudara diturunkan dalam keluarga. Jika ayah, saudara laki-laki, atau kerabat dekat Anda didiagnosis, Anda mungkin juga berisiko.
3. Bobot Tubuh
Jaringan lemak melepaskan hormon estrogen wanita.
Estrogen dapat merangsang pertumbuhan kanker payudara.
Bagi Anda yang bobot tubuhnya berlebih, maka semakin banyak hormon yang Anda produksi.
4. Konsumsi Alkohol Berlebih
Mengonsumsi minumam beralkohol, juga dapat memicu kadar estrogen dalam darah Anda meningkat.
5. Penyakit Liver
Sirosis dan penyakit lain yang merusak hati dapat mengurangi jumlah hormon pria dan meningkatkan jumlah estrogen dalam tubuh Anda.
6. Kerusakan pada testis
Kerusakan dalam arti pembedahan pada testis Anda dapat meningkatkan risiko kanker payudara.
7. Radiasi
Radiasi terkait dengan kanker payudara
Jika Anda menerima radiasi ke dada untuk mengobati jenis kanker lain, Anda bisa berisiko lebih besar terkena kanker payudara.
Selama ini, kanker payudara pada pria relatif jarang terjadi.
Hanya saja, pria masih tetap dapat terkena kanker payudara.
Kanker payudara pria sama seriusnya dengan kanker payudara wanita.
Gejala Kanker Payudara
Sebagaimana mengutip Healthlines, gejala kanker payudara pada pria sama seperti pada wanita, yakni:
Adanya ciri benjolan di satu payudara serta ciri lainnya:
– Terasa keras atau kenyal
– Bergelombang dan tidak teratur daripada halus dan bulat
– Tidak bergerak di bawah kulit saat Anda menekan dengan jari Anda
– Biasanya tidak menyakitkan, tetapi tidak selalu
– Tumbuh dari waktu ke waktu
Selanjutnya, terjadi perubahan puting dan kulit
– Lesung pipit atau kerutan pada kulit
– Rasa sakit yang terus-menerus, ruam, atau bengkak di sekitar puting
– Penskalaan pada puting susu atau kulit di sekitarnya
– Puting berputar ke dalam
– Keluarnya cairan dari puting dengan atau tanpa darah
Berikutnya, terjadi pembesaran kelenjar getah bening
Sel kanker yang mencapai kelenjar getah bening di dekatnya dapat menyebabkan benjolan atau pembengkakan di bawah lengan atau di sekitar tulang selangka.
Sedangkan, gejala yang menunjukkan bahwa kanker payudara telah menyebar ke bagian lain dari tubuh meliputi:
– Sesak napas
– Sakit tulang
– Kulit dan mata menguning (jaundice)
– Kelelahan
– Umumnya merasa tidak sehat
Cara Mengurangi Risiko Terkena Kanker Payudara
Untuk mencegah risiko terkena kanker payu dara, berikut tipsnya.
1 Kontrol bobot tubuh Anda, kisaran yang sehat
Obesitas dapat menggeser keseimbangan hormon dalam tubuh Anda, membuat Anda lebih mungkin terkena kanker payudara.
Jika Anda kelebihan berat badan, bicarakan dengan dokter dan ahli diet Anda tentang membuat perubahan pada rencana makan dan olahraga Anda.
2 Rajin Berolahraga
Kurangnya aktivitas fisik dapat mengubah kadar hormon Anda, membuat Anda lebih rentan terhadap kanker.
3 Hindari konsumsi minuman beralkohol
Minum dua atau lebih minuman alkohol setiap hari telah dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker payudara pada wanita.
Meskipun tautannya tidak begitu jelas pada pria, itu masih layak untuk dikurangi.(*)
Komentar