KLIKHEALTH – Seberapa baik manfaat kurma untuk pria? Hal ini menjadi perhatian bagi peneliti dalam mengetahui manfaatnya. Penelitian tidak menunjukkan bahwa makan kurma memberikan manfaat kesehatan seksual bagi pria. Konon, kandungan nutrisi buah yang tinggi dapat meningkatkan kesehatan umum dan membantu mencegah penyakit bagi orang-orang dari semua jenis kelamin.
Manfaat potensial
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kurma dapat bermanfaat bagi kesehatan dalam beberapa cara. Bagian berikut akan melihat apa yang dikatakan penelitian secara lebih rinci.
Mengobati infertilitas
Dalam praktik pengobatan tradisional Afrika, orang telah lama menggunakan kurma untuk mengobati infertilitas pria. Namun, ada penelitian ilmiah yang langka untuk mendukung keefektifannya untuk tujuan ini, menurut sebuah penelitian . Studi ini belum menjalani peer review.
Para peneliti menguji efek kurma pada kesuburan tikus dengan infertilitas yang diinduksi neurotoksin. Kurma mengurangi tanda-tanda infertilitas pada tikus, tetapi juga mengurangi kadar hormon testosteron, yang terkait dengan kesuburan.
Para peneliti menyarankan bahwa penelitian di masa depan harus mencoba mengidentifikasi jumlah kurma yang aman untuk mengobati infertilitas. Para ilmuwan perlu melakukan lebih banyak penelitian tentang efek kurma pada kesuburan pada manusia sebelum mereka dapat membuat rekomendasi tentang penggunaan kurma untuk tujuan ini.
Meningkatkan kesehatan otak
Beberapa penelitian telah mengaitkan konsumsi kurma secara teratur dengan keterampilan berpikir yang lebih baik dan risiko penyakit Alzheimer yang lebih rendah .
Alzheimer merusak memori dan kemampuan berpikir. Tinjauan tersebut menunjukkan bahwa penggunaan suplemen buah kurma dalam jangka panjang pada hewan pengerat dikaitkan dengan penurunan pembentukan plak di otak. Plak ini merupakan ciri khas pada penderita Alzheimer.
Meringankan penyakit kronis karena antioksidannya
Molekul tidak stabil yang disebut radikal bebas dapat menyebabkan proses yang dikenal sebagai stres oksidatif. Para ilmuwan percaya bahwa stres oksidatif berperan dalam perkembangan kondisi kronis tertentu. Ini termasuk kanker, diabetes, penyakit Alzheimer, dan penyakit kardiovaskular.
Mereka dapat meningkatkan kesehatan kulit
Krim topikal yang mengandung kurma dapat meningkatkan kesehatan kulit. Penelitian menunjukkan bahwa aplikasi krim kurma pada kulit dapat meningkatkan kadar air, elastisitas, dan kecerahan kulit. Penulis juga mencatat bahwa kurma dalam perawatan kulit dapat mengurangi efek penuaan pada kulit. Tak satu pun dari peserta yang menggunakan krim melaporkan efek samping, dan kurma tampaknya aman untuk digunakan pada kulit.
Komentar