KLIKHEALTH – Selain untuk masak, cengkeh juga memiliki manfaat untuk kesehatan. Cengkeh umumnya dikenal sebagai rempah yang digunakan untuk bumbu masak. Cengkeh biasanya juga digunakan sebagai bumbu rendaman untuk panggangan, menambah rasa pada minuman hangat, hingga untuk memperkuat aroma kue.
Faktanya kandungan nutrisi dalam cengkeh juga bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Satu sendok teh cengkeh (2 gram) mengandung energi sebesar 21 kalori, 1 gram karbohidrat, dan 1 gram serat. Satu sendok teh cengkeh juga mampu memenuhi 30% kebutugan mangan, 4% vitamin K, dan 3% vitamin C dari kebutuhan harian tubuh. Cengkeh juga mengandung kalsium, magnesium, dan vitamin E, meski jumlahnya sedikit. Berikut sejumlah manfaat cengkeh bagi kesehatan tubuh:
Membunuh bakteri
Cengkeh memiliki sifat antibakteri yang mampu menghentikan infeksi. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa minyak esensial cengkeh efektif membunuh bakteri E. coli yang dapat menyebabkan kram perut, diare, hingga kelelahan. Cengkeh juga membantu menjaga kesehatan mulut dengan menghentikan pertumbuhan dua jenis bakteri penyebab plak gigi dan penyakit gusi (gingivitis). Jika Anda tidak ingin mengunyah cengkeh, gunakanlah obat kumur yang mengandung ekstrak cengkeh untuk mendapatkan manfaat yang satu ini.
Meningkatkan kesehatan hati
Eugenol dalam cengkeh dapat membantu meningkatkan kesehatan hati. Sebuah penelitian hewan yang dilakukan pada tikus melaporkan bahwa minyak cengkeh dapat meningkatkan fungsi hati dan mengurangi peradangan. Penelitian lain menunjukkan bahwa eugenol membantu meredakan gejala sirosis hati. Penelitian lain yang dilakukan pada manusia menemukan bahwa mengonsumsi suplemen eugenol selama satu minggu menurunkan kadar GST, enzim yang sering menjadi tanda penyakit hati. Namun demikian, perlu diingat bahwa eugenol dapat berbalik menjadi racun bagi hati jika dikonsumsi dalam dosis tinggi. Satu studi kasus menunjukkan bahwa 5-10 ml minyak cengkeh pada anak-anak dapat menyebabkan kerusakan hati yang serius.
Menjaga kesehatan tulang
Pengeroposan tulang dapat meningkatkan risiko Anda mengalami osteoporosis. Nah, sebuah penelitian yang dilakukan pada hewan melaporkan bahwa senyawa aktif dalam cengkeh telah terbukti membantu menjaga dan meningkatkan kepadatan massa tulang Kandungan mangan dalam cengkeh juga membantu proses pembentukan tulang, dan sangat penting bagi kesehatan tulang.
Mengobati sakit maag
Sakit maag paling sering disebabkan oleh penipisan lendir lambung yang dipengaruhi oleh beragam faktor, seperti stres dan infeksi. Sebuah penelitian pada hewan menunjukkan bahwa minyak esensial cengkeh dapat meningkatkan produksi lendir lambung yang berfungsi sebagai penghalang efek asam lambung, sekaligus mencegah erosi pada dinding lambung akibat cairan asam lambung.
Kendalikan kadar gula darah
Penelitian menunjukkan bahwa senyawa yang ditemukan dalam cengkeh dapat membantu mengendalikan gula darah. Penelitian lain mengamati efek ekstrak cengkeh dan nigericin, senyawa yang ditemukan di cengkeh, baik pada sel otot manusia maupun pada tikus dengan diabetes. Cengkeh dan nigericin ditemukan untuk meningkatkan penyerapan gula dari darah ke sel, meningkatkan sekresi insulin dan meningkatkan fungsi sel-sel yang menghasilkan insulin. Insulin merupakan hormon yang bertanggungjawab untuk memindahkan gula dari darah ke sel. Dalam kombinasi dengan diet seimbang, manfaat cengkeh bisa membantu menjaga kadar gula darah Anda.
Melindungi dari kanker
Cengkeh diperkaya oleh antioksidan eugenol untuk melawan radikal bebas dalam tubuh yang bisa memicu perkembangan kanker. Selain eugenol, cengkeh juga mengandung vitamin C sebagai antioksidan untuk membantu menetralisir radikal bebas. Kekuatan antioksidan dalam cengkeh bahkan dilaporkan lima kali lebih efektif daripada vitamin E dan jenis antioksidan lainnya. Penumpukan radikal bebas dalam tubuh dapat merusak kode DNA dan menyebabkan stres oksidatif sehingga memicu berbagai penyakit kronis. Mulai dari radang sendi, penyakit jantung, aterosklerosis, stroke, hipertensi, tukak lambung, penyakit Alzheimer, penyakit Parkinson, kanker, sampai menyebabkan penuaan.
Komentar